Kenapa Shot List itu penting?



Dalam pembuatan sebuha film, baik itu film pendek maupun panjang, setelah penyusunan naskah, biasanya selanjutnya adalah mengatur rancangan akhir ke dalam daftar tabel yang jelas dan ringkas atau dinamakan Shot List. Shot List adalah daftar dari semua shot yang ingin disertakan dalam film. Pada dasarnya itu adalah checklist diisi dengan rincian menit yang akan membuat pembuatan film lebih efisien.

Shot List membantu untuk mempertimbangkan mengambil gambar berdasarkan lokasi dan setup (tidak harus dalam urutan cerita. Katakanlah mengambil gambar dimulai di supermarket, bergerak ke bank, dan berakhir di supermarket). Dengan Shot List, maka akan lebih cepat mengambil semua adegan di supermarket pertama, dan kemudian menembak sisanya di bank dikemudian hari.


Source Vimeo "making a shot list"
Klik untuk memperbesar gambar

Seperti yang ada pada gambar diatas, tabel Shot List mencakup kolom untuk jumlah adegan, jumlah shot, lokasi, deskripsi, framing, tindakan / dialog, aktor yang terlibat, alat peraga yang dibutuhkan, dan catatan tambahan. Adapun maksud dari tabel diatas adalah sebagai berikut :

a). Nomor adegan + Jumlah shot membantu untuk memecah adegan menjadi sejumlah shot. Untuk setiap adegan menggunakan nomor dan setiap shot kita menggunakan huruf. 

b). Deskripsi Shot harus mencakup subjek dan tindakan, misalnya "Rangga memakan apel". 

d). Framing menggambarkan sudut pandang dari mana memilih untuk mengambil gambar dan aspek subjek yang ingin diambil. Coba berbagai jenis shot yang berbeda. 

e). Action membantu untuk mengekspresikan gerakan kamera, misalnya 'Rangga menuju kepada Cinta'. 

f). Dialog memberikan potongan percakapan antar karakter dalam setiap shot. 

Hal yang patut dicatat adalah, tiap sudut pengambilan menghasilkan hasil shot yang berbeda, maka patut untuk mencoba tiap sudut pengambilan. Memiliki Shot List akan mempermudah para film maker untuk membuat film secara runtut dan rapi.


Sumber : https://vimeo.com/blog/post/making-a-shot-list


 

Unknown

1 komentar:

Instagram